Peleburan paduan tembaga berilium dibagi menjadi: peleburan non-vakum, peleburan vakum.Menurut para ahli, peleburan non-vakum umumnya menggunakan tungku induksi frekuensi menengah tanpa besi, menggunakan unit konversi frekuensi atau konversi frekuensi thyristor, frekuensinya 50 Hz – 100 Hz, dan kapasitas tungku 150 kg hingga 6 ton (biasanya lebih dari 1 ton).Urutan operasi adalah sebagai berikut: tambahkan nikel atau paduan utamanya, tembaga, skrap dan arang ke dalam tungku secara bergantian, tambahkan titanium atau paduan utamanya, kobalt atau paduan utamanya setelah peleburan, tambahkan paduan utama tembaga berilium setelah peleburan, aduk dan mengikis setelah benar-benar meleleh.Terak, mengalir keluar dari tungku.Suhu leleh paduan tembaga berilium kekuatan tinggi umumnya 1200 derajat Celcius - 1250 derajat Celcius.
Tungku peleburan vakum untuk peleburan vakum dibagi menjadi tungku induksi vakum frekuensi menengah dan tungku induksi vakum frekuensi tinggi, yang dibagi menjadi tipe vertikal dan horizontal sesuai dengan tata letak.Tungku induksi vakum umumnya menggunakan magnesia listrik atau cawan lebur grafit sebagai pelapis tungku.Kulit luarnya adalah dinding tungku berlapis ganda, yang didinginkan oleh jaket pendingin air.Ada alat pengaduk dan alat pengambilan sampel di atas wadah, yang dapat diaduk atau diambil sampelnya dalam keadaan vakum.Beberapa juga dilengkapi dengan kotak makan khusus pada penutup tungku.Kotak itu dapat menampung api tungku paduan yang berbeda.Di bawah keadaan vakum, muatan dikirim ke bak makan secara bergantian, dan muatan dimasukkan secara merata ke dalam wadah melalui vibrator elektromagnetik melalui hopper..Kapasitas maksimum sirkuit induksi vakum dapat mencapai 100 ton, tetapi kapasitas tungku peleburan paduan tembaga berilium umumnya 150 kg hingga 6 ton.Urutan operasi adalah sebagai berikut: pertama-tama masukkan sisa nikel, tembaga, titanium dan paduan ke dalam tungku secara berurutan, kosongkan dan panaskan, dan saring selama 25 menit setelah bahan dilelehkan..